Langsung ke konten utama

SKRIPSI OH MY GOD!!!

Skripsi terdengar mudah, tapi pada perjalanannya ternyata menjadi hal yang susah-susah gampang.

Masalah... masalah... masalah...

1. Belum ada judul

Kata orang-orang judul itu banyak, ngeliat yang lain udah pada dapet judul bahkan ada yang dapet lebih dari 5 judul yang tinggal diajuin, coba deh ngobrol-ngobrol sama temen, browsing, lihat di kampus lain, bukan untuk nyontek ya, tapi untuk nyari inspirasi, siapa tahu kita dapet judul yang klop.

2. Takut ngajuin judul

Judul udah dapet, tapi belum siap mental, akhirnya membuat kita setengah hati, ragu, takut buat ngajuin judul, takut ditolak, takut mentok, takut ngga dikasih solusi, takut dikasih dosen pembimbing yang ngga sesuai harapan, takut ini, takut itu dan takut-takut sebagainya. Padahal kalau kita pikir-pikir lagi, lebih cepat lebih baik, lebih cepat kita tahu kalau judul kita ditolak, lebih cepat juga kita cari judul pengganti, dari pada diem terus tanpa hasil, ya kan???

3. Malezzzzz

Penyakit ini bisa hinggap pada siapa saja, judul sudah acc, males malah datang, hasilnya??? Jangankan jadi SKRIPSI, Proposal aja belum kelar!!! So, coba rasa males itu dilawan, kalau perlu diusir jauh-jauh, cari teman yang memiliki semangat juang tinggi, melihat mereka sudah maju pasti kita juga termotivasi buat mengerjakan skripsi kita, kalau perlu sampai balap-balapan sama mereka.

4. Takut ketemu Dosen Pembimbing

Proposal udah selesai diketik meskipun sedikit-sedikit juga, tapi pas mau bimbingan *jeng jeng jeng... kenapa tiba-tiba takut ketemu dosen pembimbing???

Itu Cuma pikiran kita aja, coba tanamkan kalau dosen pembimbing itu orang yang bakal ngebantu kita untuk sukses membuat skripsi kita jadi sebagus mungkin, kalau ada yang salah ya memang harusnya diperbaiki, lagi-lagi, lebih cepat diperbaiki, lebih baik tentunya...!!!

5. Nge-drop!!!

Lihat temen-temen udah mulai pada jauh ngerjain skripsinya, udah mulai melaju ke bab-bab selanjutnya, kita masih di sini-sini aja. Eits, kalau udah kayak gitu bagusnya kita ngurusin hidup kita sendiri, jangan usil ngeliatin jalannya orang lain, harusnya itu dijadiin motivasi dong biar kita jadi lebih semangat, introspeksi diri, mungkin usaha kita yang kurang dan setelah itu, semangat lagi!!!

6. Susah cari bahan.

Ini nih yang kata saya paling susah, bagian hasil penelitian. Tapi ya, dimana ada kemauan, di situ ada jalan, ngobrol-ngobrol sama temen atau kakak kelas, siapa tahu kita ketemu seseorang yang baik hati dan ngga pelit, dan ternyata punya solusi buat masalah kita ini, kalaupun masih ngga dapet, dosen pembimbing pasti bantu anaknya kok...

Setelah menghadapi semua ini, akhirnya Lulus Sidang Komprehensif juga Tanggal 30 Oktober 2010. Tetap semangat ya kawan-kawan!!! ^^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Wijaya Platinum Skincare

Mari, kita sharing lagi... Sebelumnya udah sharing tentang Vidiz Baniar , sebetulnya asyik-asyik aja sih perawatan di situ, tapi lokasinya jauh juga dari rumah, lama-lama berasa cape di jalan... hehehe akhirnya makin lama makin jarang ke sana dan mulai memutuskan untuk lepas. Hari ini hari ke-14 pakai produk dari Skincare lain, yup... 2 minggu yang lalu akhirnya aku mutusin untuk coba wijaya platinum skincare. Seperti biasa, yang awal dikhawatirkan itu adalah masalah keuangan, ya, takut laham, diluar budget. Tapi berhubung betul-betul serius banget pengen perawatan lagi setelah sekian lama, dan inget rekomend dari sepupu di Jakarta akhirnya aku memberanikan diri buat masuk ke sini, Wijaya Skincare di Jl. Karapitan. Awalnya hanya facial aja aku coba sekitar 2 kali, aku cukup nyaman sama facialnya, untuk harga termasuk cukup murah, mulai 95rb sampai 150rb aja tergantung jenisnya. Tapi karena ga tahan sama bruntus2 di daerah jidat, akhirnya coba konsul dokter deh. Hari itu aku ketem

Review Vidiz Baniar Skin Care

Hai Cantik... Kali ini pemilik blog mau sedikit sharing info tentang perawatan wajah di Skin Care... Sehubungan dengan aku dulunya korban iklan, akhirnya hampir semua produk yang menggoda dicoba... tapi sayang, reaksi kulit ga bersahabat, akhirnya kulit aku yang memang cenderung berminyak dan berjerawat ini jadi kusam, jerawat tetep nangkring, setiap bangun tidur rasanya kulit ga cerah dan pastinya merusak mood apalagi kalau lagi ngaca. Setelah cari-cari info kesana-kemari, aku yang baru masuk kerja dengan gaji awal yang standar mulai banding-banding skincare yang ga bikin kantong kempes, he... he... he... maklum lah,, bukannya ga mau cari yang mahal tapi apa daya... Akhirnya dapet info dari adiknya temen kantor ku untuk ke skincare yang ada di daerah antapani, namanya Vidiz Baniar Skincare. Pasiennya lumayan banyak juga, akhirnya setelah awal konsultasi facial detox (katanya sih untuk menghilangkan zat-zat krim-krim kecantikan yang kemungkinan masih menumpuk di pori-pori kulit)

PKM-Start to Write

Bosan dengan kegiatan di kampus? Ini salah satu solusinya untuk kawan-kawan yang senang dengan kegiatan tulis menulis. Di luar sana sebetulnya banyak kegiatan yang bisa kawan-kawan ikuti untuk mengisi waktu luang, dan salah satunya adalah Program Kegiatan Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi ( DIKTI ), Departemen Pendidikan nasional. Kegiatan ini sangat menarik, karena kawan-kawan pada dasarnya hanya tinggal memiliki niat dan kemauan untuk memulai, dan bagi kawan-kawan yang proposalnya lolos tentu saja akan dibiayai untuk melanjutkan kegiatan sesuai dengan yang diajukan. Jadi, apa salahnya untuk mencoba? Beberapa bidang PKM yang bisa kawan-kawan mahasiswa ikuti diantaranya: 1. PKM Penelitian (PKM-P); 2. PKM Penerapan Teknologi (PKM-T); 3. PKM Kewirausahaan (PKM-K); 4. PKM Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-M); 5. PKM Artikel Ilmiah (PKM-AI); dan 6. PKM Gagasan Tertulis (P